by: pemuja^terlambat
#Wongkito Dalnet
Di setiap detik jarum jam,
Kutangkap rindumu dari segala peluk ketiadaan
Detak jantungku, dalam dimensi tak berpenghuni
Menyeberangi ruang yang bergeletar
Meraih bayangan tubuh kita sendiri
Kita semakin tak punya tempat untuk mengasuh segala suara
Terhimpit diarena kaburnya kata kata,
dan barangkali,
Tak akan pernah ada mimpi yang sanggup membuat kita terjaga
Pejamlah dalam mata hati
Tanganku terasa sudah mulai lelah mengalir
Sementara tatapmu semakin gelisah meraba segala pencarian
Apapun yang akan kita jemput adalah kehampaan
Karena rasa itu bukanlah buat ku walau ku berharap pada
Huruf huruf yang memaksa ku mengeja ke dalam sanubari mu
dan ku terkubur oleh rasa yang kau beri tanpa kau sadari
Kau,yach diri mu yang ntah bagaimana membuatku berpaling memujamu
dengar ! pintu diketuk dengan bahasa yang terburu buru
Begitu rakus segala keinginan
Melumat habis rindu yang tak pernah kita sisakan
Sementara ku terhanyut pada harapan tak berujung
dan dirimu pun terseret pada rindu mu padanya
Plis de 'net_angkatan pujangga keberapa sich_'66 atau '45_hi.hi.hi.hi
ReplyDelete